Ahad, 28 Mei 2017

BAJU BASIBA JO TINGKULUAK

Baju Kurung atau baju kuruang basiba merupakan pakaian kaum perempuan Minangkabau yang sudah dikenal identitasnya dan menjadi identitas perempuan Minang. Baju kuruang ini adalah pakaian Bundo Kanduang sebagai Limpapeh Rumah Nan Gadang, keistimewaan baju kuruang basiba adalah longgar dipakai, sehingga tidak membentuk lekuk tubuh.

Baju basiba juga termasuk kedalam daftar baju kurung yang longgar, tidak bersaku, dan panjang baju di bawah lutut. Pembuatan baju basiba di perkirakan dalam ukuran 4 sampai 8 cm, tanpa kopnat.
dalam (sampai ke lutut), basiba, pakai kikiek di katiak, lengan panjang dan dalam (sampai kepergelangan), basalendang (memakai selendang)

Baju kuruang (kurung)  ini biasanya menggunakan bahan dasar kain beludru berwarna merah.
Sedangkan baju kuruang (kurung) untuk  penganten banyak menggunakan warna  merah, biru, coklat tua, dan ungu. Sekarang banyak pula muncul beludru dengan warna-warna baru seperti warna pink, oranye, dan sebagainya.

Permukaan baju kurung ini ditaburi ragam hias dengan sulaman benang emas. Di pinggir lengan kiri dan kanan, serta pinggir baju bagian bawah diberi minsie. 

Minsia adalah jahitan tepi yang berbentuk melingkar dengan menggunakan benang emas. Hiasan ini sering pula menggunakan ragam hias khusus yang terbuat dari bahan logam yang berwarna keemasan dijahitkan ke baju.


Isnin, 15 Mei 2017

RAHASIA SI KURMA

TAHUKAH ANDA...

1. Tahukah anda bahawa orang yang memakan kurma setiap hari tidak akan di dekati jin?

2. Percayakah anda bahawa ekstrak kurma dapat mengubati kemandulan wanita?

3. Tahukah anda bahawa makanan dan ubat paling penting bagi para angkasawan adalah kurma?

4. Tahukah anda bahawa buah kurma lebih menyihatkan daripada kaviar?

5. Tahukah anda bahawa sabut pokok kurma adalah pembersih yang paling baik bagi tubuh dan dapat melindunginya dari penyakit-penyakit kulit?

6. Tahukah anda bahawa apabila kurma direbus dan diminum seperti teh maka ia dapat menggembirakan hati yang sedih?

7. Tahukah anda bahawa setiap 100 gram kurma mengandungi 318 kalori, setara dengan 315 kalori yang terkandung dalam setiap 100 gram madu?

8. Tahukah anda bahawa sebutir kurma dapat membekalkan anda kalori yang cukup untuk aktiviti seharian dengan penuh semangat?

9. Tahukah anda bahawa makanan paling baik yang digunakan oleh askar perang adalah kurma, kerana kurma kaya dengan kalori, menguatkannya dan menggiatkan kelenjar adrenal sehingga dia menjadi seorang yang berani dan tidak takut akan kematian?

10. Tahukah anda bahawa ada 1,450 jenis kurma di seluruh dunia?

Panjang-panjangkanlah agar lebih ramai yang tahu. Selamat makan kurma di bulan Ramadhan😊😊

Sabtu, 13 Mei 2017

MASIH ADAKAH KERETA KE PADANG..?

 Usia ibarat jeruji-jeruji roda kereta
merangkak pasti menuju ke arah senja
kadang di atas, kadang di bawah
menggelinding mengikuti arus nasib
menarik gerbong yang jadi ujung takdirnya




engkau dan aku,
mempunyai kereta yang berbeda
Karna Itu...
jika cinta adalah perapian yang hangat
aku ingin menghampirimu meski sekejap
meski sekedar menatap nanar
pada nyala api yang mulai redup


beri aku kesempatan terbaik
untuk berpamit padamu
...
sebelum izrail mengajakku jalan-jalan
mendaki sunyinya setapak kealpaan
menuruni heningnya lembah kesadaran








Selasa, 9 Mei 2017

HARTA KARUN PESISIR SELATAN

Kabupaten Pesisir Selatan merupakan salah satu dari 19 kabupaten / kota di Propinsi Sumatra Barat, dengan luas wilayah 5.749,89 Km2.Wilayah Kabupaten Pesisir Selatan terletak di bagian selatan Propinsi SumatraBarat, memanjang dari utara ke selatan dengan Panjang garis pantai 234 Km.

Kabupaten Pesisir Selatan, sebelah utara berbatasan dengan Kota Padang, sebelah timur dengan Kabupaten Solok dan Propinsi Jambi, sebetah selatan dengan Propinsi Bengkulu dan sebelah barat dengan Samudera Indonesia.

Penduduk Kabupaten Pesisir Selatan tahun 2010 berjumlah 429.246 jiwa (212.228 jiwa laki-laki dan 217.018 jiwa perempuan). Terdiri dengan jumlah KK 98.968 dan 30.649KK adalah penduduk miskin (50%). Dibandingkan pada tahun 2007 jumlah KK miskin di Kab. Pesisir Selatan tahun 2008 terjadi penurunan sebesar 16 %. Dengan laju Pertumbuhan penduduk sebesar 1,29 % pertahun.

Wilayah administrasi pemerintahan terdiri atas 15 kecamatan (pemekaran 3 kecamatan, 16 Juli 2012) dan 182 nagari (pemekaran Nagari tahun 2011). Sebagian besar penduduk Pesisir Selatan bergantung pada sektor pertanian tanaman pangan, perikanan dan perdagangan. Sementara sumber daya potensial lainnya adalah pertambangan, perkebunan dan pariwisata.

Sektor perkebunan terutama perkebunan sawit mulai berkembang pesat sejak sepuluh tahun terakhir, yang berlokasi di Kecamatan Pancung Soal, Basa Ampek Balai dan Lunang. Melibatkan beberapa investor nasional dengan pola perkebunan inti dan plasma. Sebuah industri pengola minyak sawit CPO kini sudah berdiri di Kec. Pancung Soal, dengan kapasitas produksi sebesar 4.000 ton per hari.

Pesisir Selatan memiliki panorama alam yang cukup cantik dan mempesona. Kawasan Mandeh misalnya, sekarang kawasaan wisata ini oleh pemerintah pusat masuk dalam Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Nasional (RIPPNAS) mewakili kawasan barat Indonesia.

Kawasan wisata potensial lainnya adalah Wisata Nasional Mandeh, Jembatan Akar, Water Pall Bayang Sani, Pantai Carocok Painan, Bukit Langkisau, Nyiur Melambai serta sejumlah objek wisata sejarah, seperti Pulau Cingkuak (Cengco), Peninggalan Kerajaan Inderapura dan Rumah Gadang Mandeh Rubiah Lunang.

Bila semua potensi pariwisata Pesisir Selatan tersebut dapat dikelola secara profesional tentu akan jadi sumber PAD andalan daerah di masa mendatang. Untuk itu pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan membuka diri selebar lebarnya kepada investor yang berminat menanamkan modalnya di daerah ini.

Anak Sarugo

Lah Lamo  Mananti Buah Hati
Kasiah Tuhan mangko kandak di bari
Dapek juo pamenan mato buah cinto
Ayah jo bundo..
Elok laku nan santun jo panyayang
Kapanungkek dek mandeh isuak lah gadang

Bakicuah nak bakicuah mande kanduang
Barangguikkan kasiah sadang tatuntuang
Capek bana janji nan tibo
Lah dijapuik di Nan Punyo anak sarugo
Tonggak babeleang buyuang dek mande surang
Jantuang hati ko bana nan lah hilang

Alun pueh mande mambuaikan
Tangih nan manjo nan tangiang-ngiang
Takadia sia dapek manulaknyo
Jadilah kini jadi anak sarugo

Arok isuak jadi anak baguno
Tapi Tuhan lain pulo pintanyo
Sayang bana ayah jo bundo
Labiah sayang Tuhan kironyo apolah dayo
Sananglah sayang babuai disisinyo
Saru ayah jo mande ka sarugo

Selasa, 25 April 2017

BK3 Malaysia Baralek Gadang

Bukannyo tabek sumbarang tabek
Tabek banamo si tabek gadang
Bukannyo alek sumbarang alek
Alek banamo alek gadang

Tagak lah alam jo marawa
Tando pusako didirikan
Aguang tagantuang alah digua
Pupuik sarunai maramikan

Nan patah datang alah batungkek
Nan buto datang alah bairik
Di bukik urang alah manurun
Di lurah urang alah mandaki

Ramilah alek sabana rami
Urang basilek bagalombang
Siriah nan galak pinang manari
Sanang mananti alek datang

Minggu, 23 april 2017 merupakan momen bersejarah Bagi seluruh anggota BK3 (Batang Kapeh.kampuang Kito) yang mana tanggal ini akan di kenang sebagai Hari lahir BK3MalaySia, karena  telah Sah di resmikan oleh Yang Berhormat Dato' Abdul Shukur Bin Hj Idrus.

Penandatanganan surat naungan oleh Dato' Abdul Shukur



Acara ini dihadiri oleh beberapa orang kenamaan, ketua-ketua Kampung , perwakilan dari BK3 Indonesia, seluruh Ahli persatuan dan orang Awam.
Berbagai seni kebudayaan di persembahkan seperti: Tari galombang lengkap jo Talempong, tari piriang , Tari Indang, tari tak tontong dan banyak lagi demi memeriahkan acara ini.

 Berbagai ragam masakan khas minang seperti : Rendang minang, gulai cubadak, kalio Jariang, Randang Lokan yang di masak sendiri oleh Bundo kanduang BK3M untuk menjamu tetamu yang datang.
Kemeriahan Lebih terasa dengan kehadiran Artis Minang yang di datangkan Khas dari Tanah subarang.

Alhamdulillah.. Acaranya sukses..
Congratulations BK 3 MALAYSIA




Selasa, 28 Mac 2017

ANAK DARO KORBAN FASHION

MINANGKABAU punya adagium Adat Bersedi Sarak - Syarak Bersendiri Kitabullah. Bundokanduang menitipkan pesan khususnya kepada para Bundokanduang/Ninik Mamak/ana-anak/kemenakan, agar tidak menggunakan busana pengantin seperti yang terlihat dalam gambar ini. Minangkabau punya aturan dalam berbusana yang mana sunting dan baju harus berada dalam kesatuan budaya yang bersendikan islam. Dalam pakem busana ada 4 unsur utama, yaitu baju, selendang, kain dan kodek. Masing-masing punya makna. Yaitu baju kurung yang melambangkan bahwa sebagai calon ibu, ia terkurung oleh undang-undang yang sesuai dengan agama dan adat di Minangkabau. Baju kurung ini diberi hiasan sulaman benang emas dengan motif bunga kecil yang disebut tabua atau tabur. 
Warna baju kurung bermacam-macam menurut darah masing-masing, seperti hitam, merah tua, ungu atau biru tua. Pada lengan kiri, kanan atau pinggir bagian bawah baju diberi jahitan tepi yang disebut minsia, melambangkan bahwa Bundo Kanduang harus selalu berhati lapang, sabar menghadapi segala persoalan. Sedangkan hiasan tabur melambangkan kekayaan alam Minangkabau, warna hitam melambangkan Bundo Kanduang tahan tempa, tabah dan ulet, warna merah
melambangkan keberanian dan tanggung jawab.
Karena anak daro tidak leluasa memakai selendang, maka anak daro dipakaikan " TOKAH ", yaitu  semacam selendang yang dibalutkan menyilang di dada sehingga bagian-bagian seputar dada tetap terpelihara.


Bagi penyedia pelaminan, bundokanduang menghimbau agar mengarahkan pelanggannya pada tata cara busana yang Islami. Tidak seperti yang terlihat pada gambar ini. Semoga himbauan ini dapat kita laksanakan demi tegaknya adat bersendi syarak syarak bersendi kitab alquran. Aamiin

BAJU BASIBA JO TINGKULUAK

Baju Kurung atau baju kuruang basiba merupakan pakaian kaum perempuan Minangkabau yang sudah dikenal identitasnya dan menjadi identitas pere...